Kota Bandung, jurnalbandungraya.com-Kecamatan Batununggal kembali menggelar pasang giri jaipong 2019, acara yang juga dalam rangkaian pelantikan pengurus kompepar Kecamatan Batununggal priode 2019-2024 ini di adakan di halaman kantor Kecamatan Batunuggal.
Camat Batunuggal Drs. TARYA mengungkapkan, pelantikan pengurus kompepar yang baru ini di harapkan bisa menggiatkan ataupun melestarikan budaya tradisional yang ada di Kecamatan Batununggal, banyak potensi yang ada di 8 Kelurahan lebih lanjut Camat Batunuggal menitik beratkan agar mempunyai inopasi yang baru, juga mampu mengembangkan ide-ide dari kelompok penggerak pariwisata.
“Kita berharap dengan pelantikan pengurus kompepar yang baru ini kita bisa kembali menggiatkan ataupun melestarikan budaya-budaya tradisional yang ada di Kecamatan Batunuggal ini, cukup banyak potensi yang ada di 8 Kelurahan Batununggal ini yang belum tergali, dan kedepanya kami berikan tugas kepada kompepar untuk bisa berkoordinasi dengan pihak pengelola taman kiara barang kali ini, karna disana cukup bagus dan salah satu wisata Kecamatan Batunuggal yang baru. Mudah-mudahan dalam momen-momen yang tertentu budaya tradisional yang ada di kita bisa tampil, minimal 1 minggu sekali lah atau 1 bulan sekali di sana. Juga alhamdullilah kitu hanya dari jangkau waktu peraturan yang cukup mepet mereka juga bisa mampu yah mendaftarkan atau yang pemohon pendaftar yang cukup banyak juga hampir 20 lebih lah, saya kira kalau waktunya lebih luasan mungkin banyak yang akan daftar. Mungkin kedepan juga kita berharap mereka bisa lebih banyak lagi, membentuk ataupun melakukan kegiatan yang sifatnya seperti Pasang Giri Jaipong, mungkin yang itu juga tidak hanya jaipongan tidak hanya pasang giri yang lainya apakah pancak silat, apakah ketuk pilu barang kali seperti hal yang kemarin di Gedung Sate.” ujar Drs.TARYA selaku CAMAT BATUNUGGAL.
Ketua pelaksana Asep Suherman mengatakan, pelaksanaan pasanggiri jaipongan ini adalah untuk menggali potensi kreatifitas seni budaya.
Lebih lanjut Asep yang juga sebagai ketua kompepar Kecamatan Batununggal ini berharap, agar dapat mengembangkan potensi seni budaya dan bisa menjadikan suatu nilai pada pelaku seni yang ada di Kecamatan Batunuggal terkait pengembangan ekonomi kreatif.
“Program yang pertama kami akan melahkah semendata, mendata potensi-potensi yang berada di 8 Kelurahan Kecamatan Batununggal, karena memang sudah di ketahui bahwa ketika di gali ini banyak sekali potensi nya baik dari sisi seni budaya maupun ekonomi kreatif. Hasil yang ingin di capai bagaimana kami bisa mengembangkan potensi seni budaya tersebut, biar bisa hidup terus bahkan bisa menjadikan satu nilai hasil secara ekonomis kepada para pelaku-pelaku seni yang ada di Kecamatan Batunuggal dan juga terkait pengembangan ekonomi kreatif yang berada di Kecamatan Batunuggal bisa meningkat secara ekonomi dari pada untuk masyarakatan nya.” ujar ASEP SUHERMAN selaku KETUA PELAKSANA/ KETUA KOMPEPAR KECAMATAN BATUNUGGAL 2019-2024.
“Mau menyampaikan apresiasi yang setingi-tinggi nya dan penghargaan, khusus nya kompepar Kecamatan Batununggal juga kompepar Kota Bandung, yang sudah bisa berkolaborasi bekerjasama dengan kita dari disbudpar untuk terselenggara nya acara pasang giri tari jaipongan tingkat Kecamatan Batunuggal ini dengan baik dan lancar.” ujar Dra. TITIN KUSWIATIN, M.Ap selaku KASI PENGEMBANGAN PRODUK BUDAYA DAN KESENIAN DISBUDPAR KOTA BANDUNG.
Acara yang di gelar pada Rabu, 28 Agustus 2019 yang juga melibatkan dari dinas pariwisata dan kebudayaan Kota Bandung ini, juga menampilkan pasang giri jaipong tingkat SD dan juga bazar sebagai ekonomi kreatif di Kecamatan Batununggal.
Kemeriahan acara pun terasa terlebih ketika penyambutan para tamu undangan dengan kesenian sisingaan.
Dari Kota Bandung Jawa Barat tim liputan ismart media mengabarkan.
AISYAH
Posting oleh : Anwar
Transkip oleh : Aisyah
Tonton via youtube
Tonton via vidio.com
