LESTARIKAN BUDAYA TRADISIONAL ORI CATAT 3 REKOR SEKALIGUS DI DESA NAGRAK

Kabupaten Bandung, jurnalbandungraya.com – ORI, ORIGINAL REKOR INDONESIA KEMBALI CATATKAN TIGA PRESTASI REKOR INDONESIA DI DESA NAGRAK KECAMATAN PACET KABUPATEN BANDUNG. DESA NAGRAK INI SALAH SATU DESA YANG SANGAT PEDULI AKAN KELESTARIAN KEBUDAYAAN TRADISIONAL, KHUSUSNYA WARGA SETEMPAT.

“Saya bersyukur sekali atas minangkala desa Nagrak yang 313. Untuk harapan ke depan nya semoga desa ini lebih tambah maju, lebih bisa lebih kreatif lagi atuh.” ujar ASEP AKABARISMAN selaku PERAIH REKOR KUPAT TERBESAR.

PADA ACARA YANG BERLANGSUNG SABTU, 31 MARET 2018 INI, ORI MENCETAKAN REKOR BARU DENGAN KATEGORI UNIK DAN PRESTASI, YAITU HIHID, ATAU KIPAS TRADISIONAL YANG TERBUAT DARI BAMBU RAKSASA DENGAN TINGGI 5 METER DAN PANJANG 4 METER.

SELANJUTNYA ORI MENCATAT REKOR ASEUPAN, ATAU ALAT MEMASAK NASI TRADISIONAL TERBESAR, DENGAN TINGGI 8 METER, DAN MEMILIKI LEBAR 5 METER, DENGAN BERDIAMETER 16,3 METER.

DAN YANG KE 3 YAKNI KUPAT TAHU, YAKNI DENGAN KUPAT TERBESAR DENGAN KETEBALAN 40 CENTIMETER, DAN MEMILIKI DIAMETER 170 CENTIMETER, DENGAN BERAT 60 KILOGRAM, YANG DI BUAT SELAMA 20 HARI.

“Maksud tujuan kita adalah satu, membangkitkan semangat, bahwa kita ini punya banyak macam bentuk atau berikatakan barang barang yang dibuat oleh orang tua dulu. Kenapa membuat kerucut? Ini ada sebuah hal yang mungkin harus diambil maknanya. Kalo aseupan, kurang lebih 20 hari karena kita merancang sampe kita finishing tadi malam jam 12+ itu udah finishing ASEUPAN juga HIHID selesai. Harapan nya tindak lanjut bahwa suasana Desa Nagrak menjadi maju orang lebih mengenal Desa Nagrak, ada apa Desa Nagrak.” ujar SUPARMAN selaku KEPALA DESA & PENGGAGAS ACARA.

ACARA YANG SEKALIGUS HARI JADI DESA NAGRAK YANG KE 126 INI BERTUJUAN UNTUK MEMBANGKITKAN SEMANGAT DAN LEBIH PEDULI TERHADAP ALAT MASAK TRADISIONAL SEPERTI HIHID DAN ASEUPAN.

“Saya Nuri perwakilan ORI, ORIGINAL REKOR INDONESIA, pada hari ini Sabtu, 13 maret 2018 telah dicatat secara resmi ke dalam buku rekor Indonesia telah dibuatnya 3 rekor baru dalam kategori unik dan prestasi. Harapan kami dengan tercatatnya rekor baru ini masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Jawa barat, agar lebih peduli dan melestarikan untuk masalah kuliner terutama untuk peralatan masak tradisional khas Jawa barat. Yang terbuat dari bambu seperti ASEUPAN dan HIHID ini.” ujar NURI selaku DUTA ORI.

SEMOGA DENGAN DIADAKAN ACARA INI, EDUKASI TENTANG NILAI BUDAYA SUNDA DAN POTENSI WISATA BUDAYA DAN ALAMNYA LEBIH DI KENAL LAGI DI DUNIA.

DARI KABUPATEN BANDUNG, JAWA BARAT, TIM LIPUTAN ISMARTV MENGABARKAN.

-AL14

Posting oleh : Aisyah

Transkip oleh : AL14

Tonton via youtube

Tonton via vidio.com