jurnalbandungraya.com – Kecamatan Kiaracondong, Dalam rangka mendukung kecamatan sehat badan narkotika provinsi Jawa Barat dan Kota Bandung beserta Kecamatan Kiaracondong mengadakan tatap muka pencegahan penyalahgunaan narkoba kepada kordinator PLKB Kecamatan Kiaracondong. Acara yang berlangsung Kamis 12 Januari 2017 ini dihadiri oleh unsur Muspika Kecamatan Kiaracondong, tokoh masyarakat, LPM, kadar pos KB yang berjumlah kurang lebih 100 orang.
Kecamatan Kiaracondong menjadi salah satu kecamatan yang dipilih karena tidak semua daerah dikunjungi, BNP menargetkan bahwa sosialisasi ini bisa menyeluruh ke semua masyarakat.
“Kita itu ingin masyarakat lebih tau bahaya narkoba dan kami pun mencoba memberdayakan kelembagaan tersebut, karena disamping dia berada di wilayah kami ya itu BNN seperti Jawa Barat gitu ya. Kami ingin mereka juga lebih care terhadap warga sekitarnya, memang singkatnya jauhkan tiga provinsi, kita juga punya BNN kota akhirnya kami gabungkan saja kegiatan ini dengan BNN kota dan BNN provinsi. Kami harapkan para peserta tuh lebih lebih melek lagi terhadap bentuk-bentuk narkoba yang saat ini sudah beredar di masyarakat, yang mahal barang kali itu sudah dikenal ya, semacam ganja, ekstasi dan sebagainya tapi yang murah-murah ini yang sulit sekali terdeteksi seperti permen yang menular narkoba sebagian itu memang ini yang memang yang barulah ditemukan oleh BNN kota atau provinsi menyangkut jenis yang berbentuk narkoba jenis baru.” Ujar Drs. Tarya selaku Camat Kiaracondong, Kota Bandung.
Bertempat di aula Kecamatan Kiaracondong, acara ini juga menargetkan bahwa masyarakat harus di dorong agar berpatisipasi aktif dalam memberantas penyalahgunaan narkoba, khususnya masyarakat dihimbau untuk dapat melaporkan ke pihak berwajib dan tidak usah takut karena kerahasian pelapor dijamin.
“Kepada pertama untuk memberikan sosialisasi atau pemahaman atau pun kai kepada masyarakat se-Kecamatan Kiaracondong khususnya untuk tadi agar lebih memahami mengenai bahayanya narkoba kemudian menyadari betapa menyedihkan seandainya ada anggota keluarga yang menyalahgunakan narkoba yang penting adalah perlindungan bersama untuk bersama-sama mencegah sejak dini lahirnya yang di masing-masing keluarga. Mudah-mudahan setelah kita tadi bersama-sama menjawab komitmen bahwa narkoba ini berbahaya bahwa narkoba ini akan membuat masalah dikeluarga akhirnya bersama-sama untuk tidak hanya merenung tentu berpikir tapi harus aksi nyata, apa yang diperloleh di masyarakat contohnya itu pencegahan tadi pencegahan, kesedayaan keluarga yang penyalahgunaan harus kita bawa kemana harus paham juga kemudian ada masalah jalur hukum harus paham juga.” Ujar Drs. Wuryanto Sugiri selaku Kabid pencegahan dan pemerdayaan BNP Jawa Barat.
Hasil dari kegiatan ini berupa dibuatnya komitmen bersama yang akan ditanda tangani oleh unsur-unsur yang hadir dalam acara tersebut.
Tonton via vidio.com
Tonton via YouTube